Irlandia Segera Punya Pantai untuk Kaum Nudis Pertama

Irlandia Segera Punya Pantai untuk Kaum Nudis Pertama

Irlandia Wisata Eropa

Melancongyuk - Banyak cara untuk menikmati pantai. Ada pengunjung yang memilih untuk berenang, menerjang ombak, surfing, atau bahkan hanya sekadar bermain pasir dan berjemur. Akan tetapi, semua kegiatan itu dapat menimbulkan dampak yang sama yaitu kulit menjadi hitam dan belang.

Ya, saat beraktivitas di luar ruangan, kulit akan menjadi menghitam bila terpapar sinar matahari. Namun jika ada bagian tubuh yang tetap terbalut pakaian biasanya warna kulit akan tetap seperti sedia kala. Hal itulah yang membuat kulit menjadi belang. Maka tak heran beberapa orang memilih telanjang saat pergi ke pantai. Orang-orang seperti itu biasanya dikenal dengan kaum nudis.

Sebenarnya banyak alasan mengapa seseorang enggan mengenakan pakaian saat di pantai. Beruntung sejumlah negara menyediakan pantai khusus kaum nudis. Tak bisa dipungkiri bila pantai jenis itu memang menarik minat wisatawan. Bahkan baru-baru ini Irlandia merilis pantai nudis pertamanya.

Pantai itu adalah Hawk Cliff di Dalkey. Saat ini pantai tengah menjalani renovasi untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Pemerintah melalui Dun Laoghaire-Rathdown County Council juga sudah membuat pengumuman publik tentang perubahan jenis pantai tersebut. Berdasarkan sejumlah tanda, tampaknya pantai akan resmi dibuka bulan depan.

Beberapa pihak juga telah memperingatkan pemandian di sekitar pantai bahwa kemungkinan nanti banyak pengunjung yang mandi telanjang. Ketua Irish Naturist Association (INA), Pat Gallagher mengatakan, “Setiap negara lain di Eropa memiliki jenis pantai ini dan biasanya pemandian telanjang juga dapat dilihat di luar pantai."

Keputusan pemerintah untuk membuka pantai nudis merupakan sejarah bagi Irlandia mengingat sebelumnya negara tersebut tidak memiliki pantai jenis itu. Keputusan tersebut sebenarnya muncul setelah undang-undang Irlandia tentang ketelanjangan publik diubah pada 2017. Tidak menutup kemungkinan akan terjadi revolusi kaum nudis di negara tersebut karena INA telah melobi pihak berwenang terkait tentang pemasangan tanda-tanda yang sama di pantai.

Dengan begitu pengunjung pantai dapat leluasa untuk melepas pakaiannya. Namun pengunjung yang tetap ingin berpakaian juga tetap diperkenankan datang ke pantai. Secara teknis Hawk Cliff bukan area untuk nudis melainkan memberikan pilihan kepada pengunjung untuk tidak mengenakan pakaian.

Tapi tampaknya tidak semua pihak senang dengan keputusan tersebut. Seorang anggota dewan, John Bailey mengatakan jika dirinya menentang hal tersebut. Demikian seperti yang dikutip dari Independent, Rabu (28/3/2018).

Waterford, Kota Abad Pertengahan Irlandia yang Indah

Waterford, Kota Abad Pertengahan Irlandia yang Indah

Irlandia Wisata Eropa

Melancongyuk -Eropa menjadi salah satu destinasi impian untuk bisa dikunjungi minimal sekali seumur hidup. Beberapa kota di Eropa memiliki kecantikan dan keunikan yang menarik untuk dijelajahi. Salah satunya adalah Waterford yang berada di Irlandia.

Waterford sendiri merupakan kota abad pertengahan dengan pemandangan indah yang terletak di sebelah tenggara pantai Irlandia. Meski sering dibayangi oleh kota-kota besar seperti Dublin dan Galway, namun ada banyak hal yang dapat dilakukan di sini.

Berikut ini lima cara terbaik untuk menghabiskan waktu di Waterford, Irlandia, seperti dilansir dari laman The Culture Trip.

1. Menara Reginald

 
Menara Reginald menjadi salah satu bangunan paling penting di Waterford, yang telah berdiri selama lebih dari 800 tahun. Awalnya, menara ini dibangun sebagai struktur pertahanan oleh bangsa Viking, kemudian dibangun kembali oleh Anglo-Normandia pada abad ke-12, lalu diperluas menjadi dua lantai pada abad ke-15.

Nama menara diambil dari Ragnall MacGillemaire, seorang warga  Irlandia Viking yang memerintah kota tersebut sebelum dipenjara oleh orang-orang Anglo-Normandia setelah menaklukkan Irlandia. Selama abad ke-17 dan ke-18, menara itu berfungsi sebagai fasilitas penyimpanan amunisi, sebelum menjadi penjara pada abad ke-19. Pertama dibuka untuk umum di tahun 1950-an, menara tersebut sekarang menjadi tuan rumah sebuah pameran tentang sejarah Viking di Waterford.

2. Pusat Seni Garter Lane

Pusat Seni Garter Lane terutama berfokus pada pengembangan dan promosi lokal, dan selalu menarik perhatian banyak masyarakat sekitar. Beberapa pertunjukan diberikan secara cuma-cuma oleh sukarelawan, dan selalu ada sesuatu yang baru untuk dijelajahi oleh siapa saja yang ingin mampir selama beberapa jam. Pusat seni ini juga digunakan untuk menyaring beragam film.

3.Medieval Museum
 

Satu-satunya museum di Irlandia yang didedikasikan khusus untuk sejarah abad pertengahan. Di sini Anda akan dibawa ke masa lalu yang sebagian terselubung dalam ketidakjelasan dan mitos.

Waterford adalah kota tertua di Irlandia, didirikan pada 914 oleh perompak Viking yang berusaha mendirikan permukiman di pantai untuk membantu perjalanan dan perdagangan mereka di seluruh Eropa. Oleh karena itu koleksi benda, mulai dari pedang sampai pakaian tenun, yang berasal dari periode ini, dipajang di sini.

Di Museum ini Anda dapat mengikuti tur untuk menemukan sejarah kota, melihat perubahan yang terjadi saat peralihan masa pemerintahan Viking ke Anglo-Norman.

4. People's Park
 

People's Park adalah taman umum terbesar di Waterford,yang menarik semua orang mulai dari pejalan kaki lokal hingga pelancong asing. Taman itu dibuka pada pertengahan abad ke-19, dan sebagian besar berkat sumbangan warga setempat dan sukarelawan.

Di dalam taman, pengunjung akan menemukan sebuah kafe, jalur bersepeda, taman skateboard dan sebuah band yang berasal dari zaman Victoria. Pasar dadakan dan festival sering diadakan di lapangan, sehingga pengunjung yang beruntung bisa mendapatkan kesempatan untuk mengalami keramahan Waterford lebih banyak lagi, jika mereka mampir selama musim panas.

5. Jack Burtchaell's Waterford Walking Tours
 

Tur kota secara pribadi dan intim dengan penduduk asli, tur ini telah beroperasi lebih dari seperempat abad, dan masih berjalan dengan kuat. Jack Burtchaell sendiri adalah seorang sarjana sejarah, yang membawa sentuhan pribadi yang cerdas. Anda dibawa berkeliling dari berbagai tempat bersejarah yang ditawarkan kota tua, mulai dari monumen nasional hingga peringatan keagamaan. Tur dimulai di Granville Hotel dan berlangsung sekitar satu jam.