Menyandang julukan "The Pearl of Siberia", Danau Baikal di Rusia punya kedalaman dan kejernihan luar biasa. Terlepas dari keindahannya, Danau Baikal menjadi wadah seperlima jumlah air tawar di dunia yang belum tercemar.
Bangsa pertama yang menemukan danau ini adalah Mongol, tepatnya pada abad ke-13. Di bawah kendali Jenghis Khan, mereka membangun peradaban di pinggir danaunya dan membentuk suku Buryat. Hingga kini, Buryat menjadi satu-satunya suku yang mendiami pesisir timur Danau Baikal. Mereka beternak domba, kambing, unta, juga sesekali mengambil Baikal Seal. Ini adalah ikan sejenis Salmon yang biasa diolah dengan cara diasap, kemudian dimakan dalam keadaan hangat.
Bahkan, bangsa Rusia sendiri baru tiba di danau ini abad ke-16 silam. Alih-alih danau, mereka mengenal Baikal sebagai lautan. Mungkin impresi itulah yang pertama hinggap di pikiran Anda ketika melihat langsung Danau Baikal.
Terletak di wilayah Siberia, Danau Baikal berupa cawan raksasa di ketinggian 445 mdpl. Bentuknya memanjang seperti pisang, dengan kedalaman 1.637 meter dan panjang 636 kilometer. Ini sekaligus menjadikannya danau terdalam di dunia, menjadi wadah dari seperlima jumlah air tawar di dunia yang belum tercemar, serta 80% cadangan air tawar di Rusia.
Bangsa pertama yang menemukan danau ini adalah Mongol, tepatnya pada abad ke-13. Di bawah kendali Jenghis Khan, mereka membangun peradaban di pinggir danaunya dan membentuk suku Buryat. Hingga kini, Buryat menjadi satu-satunya suku yang mendiami pesisir timur Danau Baikal. Mereka beternak domba, kambing, unta, juga sesekali mengambil Baikal Seal. Ini adalah ikan sejenis Salmon yang biasa diolah dengan cara diasap, kemudian dimakan dalam keadaan hangat.
Bahkan, bangsa Rusia sendiri baru tiba di danau ini abad ke-16 silam. Alih-alih danau, mereka mengenal Baikal sebagai lautan. Mungkin impresi itulah yang pertama hinggap di pikiran Anda ketika melihat langsung Danau Baikal.
Terletak di wilayah Siberia, Danau Baikal berupa cawan raksasa di ketinggian 445 mdpl. Bentuknya memanjang seperti pisang, dengan kedalaman 1.637 meter dan panjang 636 kilometer. Ini sekaligus menjadikannya danau terdalam di dunia, menjadi wadah dari seperlima jumlah air tawar di dunia yang belum tercemar, serta 80% cadangan air tawar di Rusia.
Dikutip dari buku "Lonely Planet: Russia" , Baikal adalah representasi danau dengan warna biru yang sangat kentara. Ini sekaligus menunjukkan kejernihan Danau Baikal, yang airnya bisa diminum langsung tanpa penyaringan. Ya, Baikal juga menempati posisi sebagai salah satu danau terjernih di dunia.
Birunya air danau itu menyatu apik dengan hijaunya pepohonan yang tumbuh di sekelilingnya. Permukaan air danau tampak sangat tenang, lebih mirip seperti cermin raksasa yang memantulkan bayangan gunung-gunung di sekitarnya. Dulu, para traveler hanya bisa menyambangi danau ini dari kota terdekat yaitu Irkutsk. Tapi sekarang, siapa pun bisa melihat kemolekan danau ini dari Ulan Ude yang letaknya lebih dekat.
Ulan Ude bisa diakses menggunakan kereta. Trans-Siberian Railway yang tersohor itu tentu menjadi salah satunya. Selain menikmati alam, Anda juga bisa melakukan hiking, kayaking, juga motor biking dan mountain biking. Datanglah dan Anda akan mengerti kenapa danau ini menjadi permata Siberia.
Sumber: detik
Baikal, Danau Terdalam dan Terjernih di Dunia
4/
5
Oleh
MIR